Masyarakat Indonesia pada zaman sekarang sudah banyak yang berpikiran maju. Mereka sadar akan betapa pentingnya pendidikan bagi anak-anak mereka. Betapa susahnya kehidupan mereka, akan tetap diusahakan agar anak-anak mereka dapat setidaknya lulus dari bangku SMA. Kalau mereka diberikan rejeki yang cukup, maka anak-anak mereka akan disekolahkannya sampai bangku kuliah. Tak jarang juga banyak bapak-bapak / ibu-inus usia 30an keatas juga melanjutkan sekolah mereka.
Tahukah kalian, di Indonesia ada pendidikan formal dan pendidikan non formal.
Apa bedanya antara pendidikan formal dan pendidikan non-formal?
Tahukah kalian, di Indonesia ada pendidikan formal dan pendidikan non formal.
Apa bedanya antara pendidikan formal dan pendidikan non-formal?
- Pendidikan formal adalah pendidikan yang terstruktur dan berjenjang seperti TK, SD, SMP, SMA.Pendidikan formal juga terbagi 2 antara lain pendidikan berstatus negri dan juga pendidikan berstatus swasta..Sedangkan,
- Pendidikan non-formal adalah pendidikan diluar jalur pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Dan hasil pendidikan nonformal dihargai setara dengan hasil pendidikan formal. Pendidikan non-formal meliputi pendidikan kecakapan hidup, pendidikan anak usia dini, pendidikan kesetaraan, dll
Pendidikan kesetaraan meliputi Paket A, Paket B, Paket C, serta pendidikan yang ditujukan untuk mengembangkan kemampuan anak didik, seperti, PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat), lembaga kursus , lembaga pelatihan, sanggar dll..
Terus, apa peran pentingnya pendidikan non-formal itu?
Masyarakat sekarang sudah banyak yang tahu akan pentingnya pendidikan non-formal, seperti untuk membantu meningkatkan hasil belajar anak, maka tidak sedikit juga orang tua yang memberikan kursus atau yang lebih dikenal dengan bimbel (bimbingan belajar).
LP3T Nurul Fikri , merupakan salah satu lembaga pendidikan non-formal dalam bidang IT (teknologi informatika). Menurut saya pribadi, dengan adanya IT dan juga pola pemikiran anak-anak pada jaman sekarang yang sudah berkembang, maka tidak memungkinkan bahwa Indonesia suatu hari nanti juga akan menjadi negara yang maju dan berkembang seperti negara-negara maju lainnya. Dan juga denga adanya IT, akan memudahkan kita dalam banyak hal seperti dalam hal menghitung jumlah suara pada pemilihan Presiden, untuk Presentasi, untuk membuat iklan pada televisi kelihatan lebih menarik, adanya toko online, dll. Semuanya itu tidak lepas dari bagian IT.
Pernahkah kalian mendengar tentang Pendidikan berbasis kompetensi? Apakah yang dimaksud dengan Pendidikan berbasis Kompetensi? Nah, Maksudnya adalah, Pendidikan berdasarkan Kemampuan. Eve Krakow (2005) mengemukakan bahwa pengajaran berbasis kompetensi adalah keseluruhan tentang pembelajaran aktif (active learning) dimana guru membantu siswa untuk belajar bagaimana belajar dari pada hanya mempelajari isi (learn how to learn rather than just cover content). so, what do you think? Mau milih pendidikan berbasis kompetensi ? Nah, That's all is up to you..
Terus, apa peran pentingnya pendidikan non-formal itu?
Masyarakat sekarang sudah banyak yang tahu akan pentingnya pendidikan non-formal, seperti untuk membantu meningkatkan hasil belajar anak, maka tidak sedikit juga orang tua yang memberikan kursus atau yang lebih dikenal dengan bimbel (bimbingan belajar).
LP3T Nurul Fikri , merupakan salah satu lembaga pendidikan non-formal dalam bidang IT (teknologi informatika). Menurut saya pribadi, dengan adanya IT dan juga pola pemikiran anak-anak pada jaman sekarang yang sudah berkembang, maka tidak memungkinkan bahwa Indonesia suatu hari nanti juga akan menjadi negara yang maju dan berkembang seperti negara-negara maju lainnya. Dan juga denga adanya IT, akan memudahkan kita dalam banyak hal seperti dalam hal menghitung jumlah suara pada pemilihan Presiden, untuk Presentasi, untuk membuat iklan pada televisi kelihatan lebih menarik, adanya toko online, dll. Semuanya itu tidak lepas dari bagian IT.
Pernahkah kalian mendengar tentang Pendidikan berbasis kompetensi? Apakah yang dimaksud dengan Pendidikan berbasis Kompetensi? Nah, Maksudnya adalah, Pendidikan berdasarkan Kemampuan. Eve Krakow (2005) mengemukakan bahwa pengajaran berbasis kompetensi adalah keseluruhan tentang pembelajaran aktif (active learning) dimana guru membantu siswa untuk belajar bagaimana belajar dari pada hanya mempelajari isi (learn how to learn rather than just cover content). so, what do you think? Mau milih pendidikan berbasis kompetensi ? Nah, That's all is up to you..
